Pages

Goa Permoni

Petilasan ini terdapat di dusun Blawong I , dan Blawong II , Desa Trimulyo, Kec Jetis, Kab, Bantul. Di petilasan ini terdapat beberapa tempat maupun benda yang dikeramatkan.

Batu Panah, berbentuk batu padas yang digores dengan benda tajam selebar 10 cm , dan panjangnya 1m dan merupakan batu bekas panah Sultan Agung.

Petilasan Kuda Sembrani, Pada petilasan ini terletak di bawah batu panah dengan posisi miring. Pada batu ini terdapat empat buah tulang dari bawah ke atas dengan jarak masing-masing 40 cm garis tengah lubang 10 cm. Pada bagian atas sisi kanan terdapat seperti kubangan sedalam 10 cm dengan lebar 75 cm.

Banyu Tetes, Tempat ini terletak di sebelah utara Petilasan Kuda Sembrani lebih kurang 10 meter. Pada batu ini terdapat semacam wadah dari batu berisi air.

Batu Cungkup, Istilah ini untuk menyebut susunan batu yang dibentuk mirip nisan kuburan. Membujur ke arah utara dengan tinggi 50 cm, dan panjang nisan 200 cm.

Batu Amben, berbentuk segi empat dengan tinggi 75 cm dan panjang 250 cm. Membujur ke arah utara - selatan. keadaanya tertutup semak belukar.

Batu Payung, Terletak paling atas, di sebelah selatan Batu Amben, terbuat dari batu cadas berbentuk melebar sehingga dapat di gunakan untuk berteduh. Kalau berdiri di di lokasi Batu Payung akan terlihat sebuah lembah. Oleh penduduk setempat disebut "Segaran". Di sebelah timur lokasi ini terdapat dusun Segoroyoso yang masuk wilayah desa Wonokromo, Kecamatan Pleret. Menurut cerita, Sultan Agung pernah membuat segaran (laut buatan) memang di daerah ini masih terdapat sisa-sisa talud dari batu bata. Tempal ini ramai dikunjungi orang pada hari Rabu Pungkasan pada bulan Sapar.

Goa Permoni, Terletak di sebelah barat laut Batu Payung merupakan gua buatan yang terjadi karena penambangan batu putih untuk membuat srumbung. Pada saat peninjauan tahun 1990, ruangan gua tergenang air. Air ini dapat dipergunakan dan di alirkan ke masjid setempat.

 

Goa Sleman, Gua ini letaknya terpisah yaitu di dusun Blawong I gua ini juga merupakan gua buatan, terjadi karena penambangan batu putih. Guanya sangat dalam dan gelap serta tidak tergenang air. 

If you travel first class, you think first class and you are more likely to play first class.Ray Floyd

No comments: